Monday, January 30, 2017

LDR

Bagi sebagian orang, LDR itu sulit dan tidak enak. well ya, menurutku itu juga benar. Long Distance Relationship adalah salah satu ujian terberat bagi sebagian pasangan dimana mereka seharusnya bisa bertemu dan menghabiskan waktu bersama, namun mereka kini hanya bisa bertatap wajah melalui handphone.

Ijinkan aku untuk menuliskan sedikit kisah tentang masa LDR ku sendiri.

Awalnya, aku menganggap hal itu sebagai sesuatu yang sangat tidak mungkin. Bagaimana tidak, selama 4 tahun  kami selalu berada di tempat yang sama. setiap hari bertemu di sekolah, 1 jurusan, ekskul yang sama, melakukan kegiatan yang selalu membuat kami bertemu. Dan ketika tiba-tiba kami harus menjauh karena jarak yang sebenarnya tidak sebanding dengan LDR 2 negara, kami harus belajar untuk 'berpisah'.

Awalnya itu keputusanku, karena aku tahu tidak selamanya kami akan terus berdua, akan tiba dimana kami harus bekerja dan memiliki hidup masing-masing sebelum kami menikah (let's hope). Dan itulah yang membuatku mengambil keputusan untuk 'ayo kita belajar untuk tidak selalu berdua'. Meski memang harus ku akui sangatlah sulit. namun, kami masih terus mencoba untuk bersama.

Kini 3 tahun sudah kami LDR, pertemuan hanya setahun sekali walau sebenarnya pertemuan rutin pun bisa dikatakan hanya  seminggu karena ketika aku kembali, dia masih ada kesibukan dengan kuliah, dan ketika akhirnya dia punya waktu, aku harus kembali ke tempat ku belajar. Komunikasi pun, kami hanya mengharapkan chat. Voice dan video call pun sangat jarang, mengingat kesibukan kami yang selalu berbeda. Ketika hari ini aku kosong, dia akan sibuk dan begitupun sebaliknya.

Meskipun begitu, LDR tidaklah buruk. Ada dimana saatnya aku merasa jatuh cinta kembali dengannya ketika kami bertemu. Degupan jantung yang dahulu, muncul kembali ketika aku melihatnya. Sengatan listrik yang terasa ketika aku memegang tangannya. Yang membuatku menyadari, bahwa pertemuan kami sangatlah berharga. dan aku tidak menyesali keputusanku.

Untuk kalian, diluar sana, para ataupun yang akan menjadi para pejuang LDR, meski akan ada waktunya kalian merasa lelah dan tidak sanggup, namun ingatlah bahwa LDR pun bisa menjadi pemanis dalam hubungan kalian, yang akan mengingatkan kalian lagi dan lagi bagaimana rasanya jatuh cinta kembali dan memperbaharui hubungan kalian.


Cheers,
Felhielhie
Share:

0 comments:

Post a Comment